Siwa SMP MBS Yogyakarta pada hari Senin-Selasa (18-19/9/2023) saat ini sedang mengikuti ANBK. ANBK SMP ini digelar serentak di seluruh Indonesia. ANBK dilaksanakan dengan 3 instrumen sebagai bagian dari pemerintah dalam mengevaluasi dan meningkatkan kualitas Pendidikan di Indonesia. Melalui AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) untuk mengukur literasi matematika (numerasi) murid, Survei Karakter yang mengukur sikap dan juga kebiasaan yang mencerminkan karakter murid serta survey lingkungan belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar mengajar di lingkungan satuan Pendidikan.

Ustazah Uswatun Chasanah, S. Pd selaku ketua panitia ANBK mengatakan “ANBK ini akan diadakan selama dua hari, ada dua sesi. Sesi pertama dilaksanakan pada pukul 07.30- 09.40, sementara sesi kedua akan dilaksanakan pada pukul 10.40-12.40 wib.”

Peserta ANBK kali ini sejumlah 45 siswa yang ikut dan 5 siswa sebagai cadangan. Dalam ANBK ini yang diambil adalah sampel sehingga tidak semua siswa ikut.

Saat disinggung tentang persiapan untuk menghadapi ANBK ini, Ustazah Uswatun menyampaikan “persiapan yang kita lakukan mulai dari santri. Kita membekali anak-anak dengan literasi dan numerasi seperti bimbingan belajar (bimbel). Kedua persiapan sarpras atau sarana dan prasarana seperti laboratorium, juga sinkronisasi atau menginstal aplikasi dan system ANBK ke computer”

Lebih lanjut Ustazah Uswatun mengatakan “persiapan ini sudah kita lakukan selama berbulan-bulan sejak bulan Juli.”

Seperti kita ketahui Bersama, ANBK muncul sebagai pengganti UN yang ditetapkan oleh Kemendikbudristek. Dalam ANBK ini ada juga sulingjar atau survey lingkungan belajar. Hasil atau output ANBK nanti dalam bentuk raport Pendidikan. Dari raport Pendidikan itulah sekolah bisa mengevaluasi dan meningkatkan pencapaian dari sekolah.

Dalam ANBK kali ini, hadir pengawas dari luar sekolahan. “Pengawas ada dua, dari SMP N 4 Prambanan, dan juga SMP Muhammadiyah Prambanan”. Sementara itu, SMP MBS juga mengirimkan pengawas ke SMP lain yakni Ustazah Okta Arianti ke SMPIT Baitussalam, dan Ustaz Marwadien Abdul Majid ke SMP Muhammadiyah Prambanan, tutur Ustazah Uswatun.”

Ketika disinggung tentang persiapan ANBK ini, Ustazah Uswatun mengatakan sudah 100%. Ustazah Uswatun juga berharap semoga mendapatkan hasil terbaik untuk kebaikan SMP MBS ke depan.(Arif)