Santri itu gak pernah mati gaya….Mungkin kata-kata itu tepat sekali disematkan kepada santriwan dan santriwati MBS yang belum dapat giliran untuk ikut bergabung dan merasakan pengalaman serta sensasi dari kegiatan yang namanya ABAS. Itu terbukti dengan terpampangnya banner di masjid putri tepat sehari setelah peserta ABAS diberangkatkan. GRADASI MUBOSTA ( Gembira dalam Aksi dan Seni Muhammadiyah Boarding School Yogyakarta 2017 ) itulah judul dari acara yang kemasannya tidak kalah menarik dari kegiatan ABAS. Bukan dalam rangka mengadakan acara tandingan, akan tetapi inilah santri, yang inovasinya tiada henti, ghirahnya tinggi dan skill nya mumpuni.

Acara yang bertajuk “ Menyatukan Niat Mengawal Semangat Melalui Gradasi Mubosta Kita Wujudkan Santriwati Yang Bermanfaat Bagi Ummat “ini diikuti santri kelas VII, VIII dan XII. Melihat draft acaranya, sudah pasti kegiatan ini tidak membosankan, karena disana ada Fun Tahsin bersama tim tahsin Mahasantri PPTQ SahabatQu, kemudian yang tidak kalah serunya My Tart Creation ( Ketrampilan menghias kue Tart sekreatif dan semenarik mungkin ) diikuti oleh masing-masing perwakilan asrama, yang suka tebak-tebakan juga ada Guess!!!Who am I?????, dan ini yang paling ditunggu santri itung-itung muraja’ah bersama yang dikemas dalam titel Keep Calm and Be Hafidzah ( Lomba Tebak ayat ).

Itu tadi acara santriwati, di kompleks putra juga tidak mau kalah. Santriwan dengan kelas yang sama juga sudah membuat ragam kegiatan, diantaranya ada seminar sejarah MBS, seminar mudah menghafal AlQur’an, lomba benteng-bentengan, MBS Pintar, ban lamban, gobak sodor, jempol pintar dan tebak gerak . Bagi santri, kemasan kegiatan lomba diatas sangat menyenangkan dan menghibur, sekaligus sebagai ajang refreshing santri pasca berjuang di Penilaian Akhir Semester atau PAS semester gasal selama kurang lebih dua minggu.