Senin 15/07/2024 Pondok Pesantren Modern (PPM) MBS Yogyakarta mengadakan apel kesiapan perdana menyongsong tahun pelajaran baru 2024/2025. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh civitas akademika MBS mulai dari santriwan dan santriwati, ustadz dan ustadzah, dan juga seluruh karyawan kependidikan.

Bertindak sebagai pembina apel santriwati adalah Ustadz Fakih Udin, Lc dan sebagai pembina apel santriwan adalah ustadz Didik Riyanta, S. Sos.I. Dalam amanatnya baik ustadz Didik dan juga ustadz Fakih sama-sama menekankan pentingnya mensyukuri nikmat-nikmat yang telah Allah berikan diantaranya adalah nikmat dapat mondok di MBS yang merupakan tempat terbaik untuk dapat menuntut ilmu agama dan juga ilmu umum secara seimbang.

Yang kedua juga diamanatkan bahwa para santri harus senantiasa memperbarui niatnya. “Istafti qalbak, limadza ataitu fi hadzal ma’had, mintalah nasihat hatimu, mengapa datang ke pondok ini, apa yang antum cari, kata ustadz Fakih. Ustadz Fakih melanjutkan, bahwa keberadaan antum di ma’had adalah sebuah perjuangan. Dan Perjuangan antum adalah proses kesuksesan di masa depan. Kesungguhan antum dalam belajar akan memudahkan kesuksesan di masa yang akan datang. Maka, lanjut ustadz Fakih, konsekuensi dari perjuangan adalah ketidaknyamanan, seperti halnya harus mentaati peraturan, disiplin beribadah dan belajar, serta bangun pagi untuk tahajud.

Sementara itu, di tempat terpisah, ustadz Didik Riyanta, S. Sos.I dalam amanatnya menekankan pentingnya mentaati peraturan yang ada di pesantren. “Seluruh peraturan yang ada di pondok MBS tidak lain adalah untuk memuluskan jalan, agar antum, para santri dapat menggapai cita-cita. Ikuti seluruh aturan-aturan yang ada di pondok mulai dari pembiasaan kedisiplinan, kejujuran dan aturan-aturan lainnya, tegas beliau.

Selain itu, ustadz Didik juga mengajak para santri untuk saling menguatkan di lingkungan pesantren. “Di pondok sebagai santri, kita harus saling mengenal (ta’aruf), saling memahami (tafahum), dan saling tolong menolong (ta’awun). “Untuk kelas VII, atau santri baru, saya tahu ujian antum tidak mudah. Menangis, dan berat rasanya, tetapi kalau anda berhasil melaluinya, anda akan sukses di MBS,”terangnya.

Di akhir amanatnya baik ustadz Fakih maupun ustadz Didik senada mendoakan para santri agar diberikan kesuksesan. “Semoga Allah memberikan kelancaran dan kemudahan di tahun pelajaran baru ini, sehingga antum semuanya akan sukses di MBS.”

Apel usai pukul 08.00, dilanjutkan pemberitahuan atau informasi dari kesiswaan, Ustadz Sidik Nugroho, S. Pd tentang pergantian struktural baru yang perlu diketahui bagi santri baru [AY]

Thaharah (bersuci) dan sholat adalah perkara utama yang paling penting bagi seorang muslim muslimah. Thaharah menjadi syarat sahnya sholat kita, sedangkan sholat menjadi amal yang pertama kali dihisab oleh Allah ketika di yaumul mizan.

Sholat adalah ibadah spesial yang menjadi barometer kedekatan seorang hamba dengan Rabbnya. Maka, menjadi hal yang wajib agar memperhatikan apakah tatacara dan bacaan sholat kita sudah sesuai tuntunan Rasulullah atau belum, bahkan jangan sampai sholat kita hanya menjadi formalitas tanpa ada rasa kedekatan dengan Allah Ta’ala.

PPM MBS Yogyakarta tidak hanya menekankan pada sholat wajib saja, namun juga melatih seluruh santri untuk terbiasa dengan sholat sunnah lainnya, yaitu tahajud, dhuha, dan shunnah rawatib.

Ikhtiar dalam mewujudkan hal tersebut, PPM MBS Yogyakarta juga memberikan edukasi kepada santri baru dengan menyelenggarakan Dauroh Thaharah dan Kaifiyah Sholat, Ahad, 14 Juli 2024. Dauroh ini dilaksanakan selama satu hari, untuk santriwan di masjid Attanwir, sementara musholla Fatimah untuk santriwati. Diampu langsung oleh asatidz lulusan syar’i, ustadz Fendik, S. Pd dan ustadz Sahman, Lc.

Dalam dauroh ini, santri diajari tentang tatacara bersuci, tatacara sholat, bacaan serta pembatal sholat sesuai dalam buku Himpunan Putusan Tarjih (HPT) Muhammadiyah. Kemudian para santri akan menyetorkan bacaan dan tatacara sholat, serta thaharah yang telah dipelajari.

Semoga Allah Ta’ala membimbing kita dan menjadikan kita istiqomah dalam ibadah dan amal shalih kita. Aamiiin(ElMoedarries)

Sebagai pesantren yang terus berkembang, PPM MBS Yogyakarta terus memperbaiki tata kelola disemua bidang, tidak terkecuali Bidang Sumber Daya Manusia. Dalam rangka meningkatkan kompetensi pengelelolaan Bidang SDM MBS, Pimpinan bersama Wakil Pimpinan Bidang SDM melakukan kunjungan ke Pesantren Enterpreneur Muhammadiyah (PEM) Gondanglegi Malang Jawa Timur.

Dalam kunjungan kerja yang terselenggara pada Jum’at 12 Juli 2024 tersebut rombongan diikuti 9 orang yang dipimpin langsung oleh ustadz Fauzan Yakhsya, S.Hum selaku pimpinan yang membidangi Pengelolaan SDM dan Sarpras, turut serta Ustadz Suryanto, S.Pd selaku Wakil Pimpinan Bidang SDM, Ustadz Chabib Ludfiansyah, S.Sos selaku Kepala SMP, dan beberapa anggota rombongan lainnya.

Penyerahan Cinderamata dari Pimpinan MBS Ustadz Fauzan Yakhsya, S.Hum kepada Wakil Direktur PEM Gondang Legi Ustadz Yusuf Nugroho, S.H.I

Dengan penuh keramahan, kunjungan silaturahim berlangsung hangat, disambut langsung oleh Wakil Direktur PEM Gondanglegi ustadz Yusuf Nugroho, S.H.I beserta seluruh jajaran dan staf.  Hadir pula turut menyambut, anggota Tim Pengembangan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Gondanglegi Ibu Farida Marwa, S.E.

Ustadz Fauzan Yakhsya, S.Hum menyampaikan tujuan dari kunjugan tersebut, selain sebagai ajang silaturahmi meningkatkan ukhuwah sesama pesantren Muhammadiyah juga bertujuan untuk menggali lebih jauh tentang pengelolaan SDM di Perguruan Muhammadiyah Gondanglegi. “Kami berharap, apa yang diperoleh dari sini akan ada yang bisa kami tiru dan modifikasi untuk pengembangan di MBS Yogyakarta, khususnya dalam hal tata kelola SDM”  tegasnya.

Ustadz Yusuf Nugroho, S.H.I mewakili PEM Gondanglegi menyambut baik kunjungan ini, dan berharap ini menjadi ajang sharing untuk saling berbagi. “Semestinya kami yang harus belajar ke MBS, karena kami berdiri jauh lebih baru dibanding pesantren MBS yang sudah berkembang” tuturnya.  Sementara itu Ibu Farida Marwa, S.E selaku Tim Pengembang Perguruan Muhammadiyah Gondanglegi dalam pemaparannya menyampaikan tentang alur pengelolaan SDM sejak recruitmen hingga proses penilaian kinerja. Tata keloloa SDM menjadi hal yang sangat penting karena kita mengelola para pendidik dan kependidikan untuk menjadi guru bagi santri-santri kita.

Kunjungan kerja ini menjadi salah satu langkah awal bagi MBS mengawali tahun ajaran baru 2024/2025  untuk terus melakukan perbaikan pengelolaan pesantren. Dalam perjalanannya, PPM MBS Yogyakarta akan terus berbenah dan belajar darimanapun untuk terus tumbuh dan berkembang menjadi salah satu pondok pesantren Muhammadiyah terbaik di Indonesia. [MOC]

PPM MBS Yogyakarta menggelar Baitul Arqam guru dan karyawan baru. Kegiatan ini diadakan pada hari Selasa-Kamis (9-11/7/2024). Kegiatan ini dilakukan di ruang kelas 212 Kompleks PPM MBS Yogya. Ada serangkaian materi yang wajib diikuti guru dan karyawan baru dalam Baitul Arqam ini. Selasa (9/7/2024), Ketua BPP PPM MBS Yogyakarta menyampaikan pentingnya kita bekerja dengan “Ikhlas, kerja cerdas dan kerja tuntas”. MBS selalu menekankan guru dan karyawan untuk menerapkan prinsip itu dalam bekerja. Sementara itu, Pimpinan PPM MBS Yogyakarta, Ustaz Didik Riyanta, S.Sos.I dalam sesi perkenalan menyampaikan, “Saat ini saya dipercaya menjadi pimpinan yang turut mengurusi bidang pendidikan dan kema’hadan yang fokus mendidik para santri.” Sementara itu, Pimpinan PPM MBS Yogyakarta, Ustaz Fauzan Yakhsya,S.Hum juga turut menyampaikan bahwa beliau saat ini mengurusi bidang HRD (Guru dan Karyawan). Para guru dan karyawan baru dikenalkan dengan pimpinan PPM MBS Yogyakarta agar mengerti dan mengenali lebih jauh PPM MBS Yogyakarta.

Ketua BPP H. Amir Fauzi, S.Ag memberi sambutan dalam kegiatan Baitul Arqam Guru dan Karyawan Baru PPM MBS Yogyakarta

MBS Tempat Berjuang

Pendiri PPM MBS Yogyakarta, K.H. Nasirul Akhsan, Lc dalam materi “Seputar MBS dan Nilai Perjuangan MBS” menekankan kepada guru dan karyawan baru untuk serius bekerja dan menjiwai peran dan pekerjaan di PPM MBS Yogya.

“Kalau orang tidak menjiwai tidak akan berhasil di MBS. Saya ingat saat punya teman pelukis saya minta buat lukisan tidak langsung mengiyakan karena menunggu menjiwai lukisannya. Sama seperti guru dan karyawan kita harus menjiwai kemana kapal MBS ini harus dibawa kemana.”

Ustaz Nasir juga mengisahkan suka duka perjuangan pendirian PPM MBS Yogya. Beliau juga menuturkan bahwa, “penting bagi kita memperhatikan passive income.” Penting bagi kita untuk menjaga spirit dakwah.  Beliau juga berpesan, “jangan menyerahkan urusan rezeki kepada pondok, kalau demikian anda akan kecewa. Tetapi serahkan urusan rezeki pada Allah. Insha Allah, Allah akan membuka jalan.”

“Jalan yang menjadikan kita ke puncak adalah berkelok dan mendaki, artinya tidak ada puncak kesuksesan tanpa ujian dan tantangan, tutur Ustaz Nasir.

Banyak pujian datang ke MBS Yogya, namun Ustaz Nasir menegaskan bahwa “MBS harus berhenti kompetisi dengan saingan, kita baru memulai. Kita harus bisa berkompetisi dengan situasi, dengan begitu kita akan mendapatkan kinerja yang jauh lebih baik.”

Pendiri  PPM MBS Yogya menutup dengan menerangkan 6 nilai perjuangan MBS yaitu; “Keikhlasan, kejujuran, disiplin, kebersamaan, kekeluargaan, kemandirian.”

Ustaz Nasir menegaskan, keikhlasan itu dimaknai bahwa gaji bukan yang utama, tetapi Ikhlas berjuang itu yang utama. Ikhlas itu juga mau diatur seperti saat salat. Kita juga harus tawaquh, tidak membenarkan dan tidak menyalahkan. “Guru dan karyawan baru, jangan banyak protes, ikuti saja sami’na waato’na, tanya kepada para senior, tukasnya.” [Arif Yudistira]

Sleman- Yogya, Ahad,7/7/2024, bertepatan dengan 1 Muharram 1446 H, PPM MBS Yogya mengadakan acara serah terima santri baru PPM MBS Yogya tahun pelajaran 2024/2025. Sebanyak 948 santri baru berdatangan mengikuti serah terima santri baru. Terdiri dari santri tingkat SMP sebanyak 435, SMA 392, takhasus 121. MBS saat ini telah memiliki total santri sebanyak tiga ribuan bersama SD MBS Prambanan. Acara ini diadakan di halaman PPM MBS Yogya. Dalam kegiatan serah terima santri baru ini, diikuti satu perwakilan wali dan juga santri baru.

Sudah sejak pagi tadi, sekitar pukul 07.00 Wib, santri dan wali santri baru sudah memasuki pondok, melihat kamar dan membawa barang-barang keperluan untuk mondok. Santri baru mulai hari ini sudah berkegiatan dan beraktivitas di pondok.

Dalam sambutannya, ketua PCM Prambanan menyampaikan, “Selamat datang Bapak/Ibu Wali santri baru di PPM MBS Yogya, kami berpesan mari jaga komunikasi, dan kerjasama agar santri kita bisa sukses belajar di pondok ini dan kelak bisa menggapai apa yang kita niatkan saat mereka lulus dari pondok nanti.” PCM Prambanan juga turut mendukung dan terus mengupayakan memberikan pelayanan terbaik kepada santri MBS Yogya.

Dalam acara serah terima yang diwakili oleh Wali santri Prof. Assoc. Dr. H.Zulfi Mubaraq, M.Ag, beliau menyampaikan, “Saya kaget dan terperanjat, mengapa diantara 900 santri, saya yang dipilih menjadi wakil dari santri ini. Perkenalkan, saya masuk MBS sejak anak saya masuk ke SMA MBS, namanya Dyah Audya Sawaluna. Waktu itu saya belum banyak mengenal apa itu MBS. Anak saya empat semua di MBS. Min Khaitsu laa yakhtasib, alhamdulillah anak saya yang pertama bisa masuk ke Mesir. Setelah ini karena saya mewakili bapak ibu, saya serahkan anak saya, bapak ibu menyerahkan anak bapak ibu sendiri-sendiri.”

Pimpinan PPM MBS Yogya, Ustaz Faqih Udin, Lc dalam sambutannya menyampaikan mewakili Pimpinan PPM MBS Yogya, “Ahlan Wa sahlan di kampus PPM MBS Yogya.” Kami juga mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada Bapak/Ibu yang telah mempercayakan menitipkan putra putrinya kepada kami.”

Ini menjadi renungan bapak ibu, di surah Anisa ayat 9 yang artinya, “Hendaknya kamu khawatir meninggalkan putra putrinya yang lemah generasinya, lemah imannya, lemah fisiknya.” Mudah-mudahan kekhawatiran itu tidak ada ketika bapak ibu menitipkan putra/putrinya di MBS Yogya.”

Kami juga memohon dukungannya kepada bapak/ibu, dengan menaati aturan dari pesantren. “Mohon bapak ibu anak panjenengan jangan ditelepon, jangan dihubungi dulu selama satu bulan pertama.” Terakhir, Semoga bapak/ibu, santriwan-santriwati diberi kekuatan untuk mengikuti pendidikan di MBS ini.

K.H. Nasirul Akhsan, Lc. memberi tausiyah dalam Serah Terima Santri Baru PPM MBS Yogya [7/7/2024]

Dalam tausiyahnya, Ustaz KH Nasirul Akhsan, Lc pendiri utama PPM MBS Yogya mengingatkan, “Untuk apa kita ke sini? kita ingin masuk surga bersama putra puteri kita? Betul?Aamin. Kita meniru apa yang dilakukan Nabi Ibrahim, as. Artinya ” Ya Tuhan kami, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak ada tanamannya (dan berada) di sisi rumah-Mu (Baitullah) yang dihormati.” Nabi Ibrahim dulu meninggalkan anak tidak ada tanaman, sama seperti kita saat ini. Saat saya menjadi direktur pertama kali, saya turut mensurvey, 84% anak yang tidak kerasan di pondok, rumahnya sekitar Yogya pada saat saya menjadi Direktur PPM MBS pertama kali. Kita berharap anak kita kerasan semua di MBS nanti.

Saat Nabi Ibrahim meninggalkan anaknya, cukup lama, agar anaknya mendirikan salat. Karena itu, serahkan putra putri, percayakan kepada kami, orang tua ideologis. Kita akan tanamkan anak-anak agar berbuat baik, mendirikan salat. Di sini ada adek kelas, ada kakak kelas, kita berharap anak-anak dewasa menghormati yang lebih besar dan menyayangi yang lebih kecil.

“Ibarat telur, santri kita dierami oleh pakde bude, oleh pembina 24 jam, oleh wali kelas, pembina asrama, oleh Ustaz-Ustazah. Kami berharap bapak/ibu menyerahkan kepercayaan kepada kami.”

Terakhir saya berharap dan berpesan kepada wali santri. Pertama bayar SPP. Kedua, mendoakan anak diberi kelancaran dalam pendidikan di MBS, didoakan ustaz-Ustazahnya. Ketiga, kalau ada masalah diselesaikan baik-baik.” Kegiatan serah terima usai ba’da zuhur. Dan wali santri masih diberi kesempatan untuk bersua bersama anaknya hingga sore nanti [Arif Yudistira]

 

 

Pada hari Kamis-Sabtu (5-7/2024), sebanyak 500 lebih guru dan karyawan mengikuti Rapat Kerja Tahunan PPM MBS Yogya. Rapat kerja Tahunan ke XVI kali ini membahas agenda-agenda penting PPM MBS ke depan.Dalam agenda raker ke XVI hadir Pimpinan PPM MBS Yogya, Ustaz Faqih Udin, Lc, Ustaz Didik Riyanta, S.Sos.I, dan Ustaz Fuazn Yakhsya, S.Hum dan juga Manajer HBC Ustazah Mardiyah Hayati.

Selain membahas agenda penting dan rancangan kegiatan satu tahun PPM MBS Yogya, pada rapat kerja ke XVI kali ini menghadirkan sesi seminar yang dibawakan oleh Ustaz Dr. Muhammad Ali Bakri, S.Sos, M.Pd dari Pondok Pesantren Darul Arqam Gombara di hari pertama dan Ustaz Dr. Muhammad Fahri, S.Ag dari Malang.

KH Dr. Pahri, menjadi Pembicara dalam acara Raker ke- XVI PPM MBS Yogyakarta

Materi dari Dr. Muhammad Ali Bakri,S.Sos, M.Pd dan dari Ustaz Dr. Muhammad Fahri,S.Ag turut menjadi pemantik dan motivasi peserta raker.

Pada raker ke XVI kali ini, juga dihadiri oleh KH. Nasirul Akhsan,Lc selaku pendiri Pondok PPM MBS Yogya. Ustaz Nasir menjelaskan bahwa MBS Yogya didirikan untuk tujuan tiga hal ; pertama mengatasi kelangkaan atau krisis ulama. Kedua, mencetak kader ulama, dan ulama intelektual. Ketiga, membaur dalam hidup sosial kemasyarakatan.

Dalam Raker PPM MBS Yogya ke XVI, ditutup dengan pesan dari pendiri PPM MBS Yogya dan sosialisasi peraturan dari Badan Pembina Pesantren PPM MBS Yogya. Semoga Allah SWT senantiasa meridoi dan menyertai dalam langkah perjuangan MBS ke depan agar semakin maju, mantap melangkah ke depan menyinari dakwah peryarikatan Muhammadiyah [Arif Yudistira]

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Berdasarkan Keputusan Kepala Sekolah SMP MBS Yogyakarta Nomor : 158.001/SMP-KEP/III.4.AU/VI/2024 memutuskan bahwa nama-nama berikut memutuskan kelulusan siswa SMP MBS Tahun Pelajaran 2023/2024 adalah sebagai berikut sesuai nama terlampir.

Silakan klik link berikut : https://drive.google.com/file/d/1cxmhsH2IWlyFmlm1ZVcd8HrBQCi1FK-m/view

Kepala SMP Muhammadiyah Boarding School Sleman Yogyakarta

Wassalamualaikum Warohmatulloh Wabarokatuh

Pada hari Rabu (29/5/2024), SMP MBS Yogya mengikuti Olympiade Sains Nasional (OSN) jenjang Kabupaten. Lima siswa terpilih mengikuti OSN bidang mata pelajaran IPA, IPS, dan Matematika.

Lomba ini diadakan di Laboratorium 2 Kompleks PPM MBS Yogya. Lomba diadakan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) atau Pusat Prestasi Nasional bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten.

Santri merasa senang mengikuti lomba ini, karena berhasil menyisihkan teman-temannya untuk mewakili SMP MBS Yogya. Ustaz Eko Sugiarto, S.Pd selaku kesiswaan mengatakan “lomba ini berjenjang, selepas lolos tingkat kabupaten, nanti akan lanjut ke tingkat selanjutnya dari provinsi, nasional sampai dengan internasional. Semoga anak-anak nanti lolos dan berhasil sampai tingkat Internasional.”

Kegiatan lomba OSN ini dibantu proktor Ustaz Heris Pambudi Susilo dan diawasi oleh pengawas dari SMP N 1 Prambanan, Bu Maysaroh. Lomba ini diadakan selama dua hari dari Rabu-Kamis (29-30 Mei 2024). Hari Rabu untuk mapel IPA dan mapel IPS. Untuk mapel IPA (08.00-10.30 Wib), untuk mapel IPS (13.00-15.30) sedangkan untuk mapel Matematika dilaksanakan Hari Kamis (30/5/2024) akan dilaksanakan pada pukul (08.00-10.30 Wib). [Arif Yudistira]

 

Sabtu [25/5/2024], PPM MBS Yogya kembali memperoleh kejuaraan di ajang MTQ Tingkat Kapanewon Prambanan. Lomba ini diadakan di Kantor Kapanewon Prambanan.

Santri MBS berhasil meraih 12 Emas, 9 Perak, dan 4 Perunggu. Berikut nama-nama santri dan juga kategori lomba. Kategori Tahfidz 5 Juz Puteri di raih oleh Hasna Aufa (Juara 1), Tahfidz 10 juz PA diraih oleh Fadlurahma Luthfi (Juara 1), Tahfidz 10 jus PI diraih oleh Zulfa Ade zahra (Juara 2). Kategori Tahfidz 20 jus PI Dinda Talia qur’ani (Juara 2), kategori Tahfidz 30 jus PI diraih oleh Firda Aisyah Nuraini  (Juara 3), kategori Tafsir B.Arab PA diraih Dhiyael haq (Juara 2),dan Ahdi wildan mustofa (Juara 1).

Selanjutnya, pada kategori Tafsir B.Arab PI diraih oleh Vania Nabila izzati (juara 1) dan Aisyah Alfariza (juara 2). Pada kategori Tafsir B.inggris PA diraih oleh Gilar Ircham Wibisana (juara 1), sementara kategori Tafsir b.inggris PI        Naura Nadhifa R (juara 1). Pada kategori Tafsir B.indonesia PA diraih oleh        MUH.Arlyandra L (juara 1), dikategori Tafsir B.indonesia PI diraih oleh Assifa Saputri juara 1 dan Ade Aulia juara  2.

Pada kategori MFQ/ CCA PA diraih oleh Juara 1 (Muzaki,Hani Ar rifai, Muh roziq f), juara II diraih oleh (Hafuz azril.A,Muh habib,Maulana Alif) dan Juara 3 (Syafiq Nur Falah,Ahmad nur fauzan,Rizki Aziz Ramadhan).

Pada kategori MFQ/CCA PI, Juara  2 diraih oleh Ulima Shafiyah,Naaila Rasyiid putri,Fawaza Inas, sementara cabang MSQ PI Juara 1 (Aaul,Attala dan kania). Untuk kategori Khat Naskh PI memperoleh juara I diraih oleh Ananda  (Aisyah khairunnisa A) dan Juara 2 atas nama Ghoitsatuzzahra M.

Santri MBS ikut lomba MTQ Sabtu [25/5/2024]

Kemudian di kategori lomba KTIQ PA Juara 2 diraih Fadhil Muhammad, sementara kategori KTIQ PI mendapatkan Juara 3 Salam Qothrunnada. Sedangkan pada kategori Tilawah remaja PI meraih Juara 1 (Najwa Faelashofy) dan Juara 3 (Hafshoh Nur Hafidza).

Pembina lomba Ustazah Isti’anah menyampaikan, “Beribu ribu kesyukuran yang tiada terhingga  di karenakan  ditengah-tengah kesibukan anak-anak mempersiapakan acara closing IPM baik di putera maupun di puteri, mereka masih bersemangat dan mempersiapkan materi dari segala jenis macam cabang lomba. Saya senang dengan penampilan yang maksimal dari para santri, sehingga santri-santri bisa berhasil tampil semaksimal mingkin saat lomba. Dan benar tidak ada usaha yang mengkhianati hasil, alhamdulillah mereka dapat memperoleh hasil maksimal.” [Arif Yudistira]

 

Hari Kamis[16/5/24], ribuan santriwati berkumpul di halaman putri Kompleks PPM MBS Yogya. Mereka bersiap untuk mengikuti acara Tasyji’u Ruuhiy . Pada kesempatan kali ini, PR IPM PPM MBS Putri Yogyakarta mendatangkan pembicara hebat yang berasal dari Kota Wonosobo yaitu Ustaz Edgar Hamas. Acara Tasyji’u Ruuhiy adalah rangkaian acara tahunan yang diselenggarakan oleh PR IPM PPM MBS Putri Yogyakarta yang bertujuan untuk me-recharge jiwa muslim dalam diri santriwati serta semangat dakwah Islam.

Dengan tema ”Membangkitkan Singa Padang Pasir di Era 4.0” mengambil filosofi julukan Umar Bin Khattab sebagai seorang sahabat yang tangguh dan berani serta disegani oleh penduduk langit dan bumi atas akhlaknya. Maka diharapkan dapat membangkitkan semangat jiwa singa yang terdapat diri santriwati untuk selalu tangguh membela islam.

Edgar Hamas sedang memberi ceramah pada Tasyji Ruuhiy [Kamis, 16/5/2024]

”Wah, ini acara IPM putri, di asrama putri bersama para santriwati tapi, temanya macho,” kata author The Untold Islamic History itu. Dengan gaya bicara yang lugas dan asik Ustaz muda, Kak Edgar Hamas dapat meringkas secara epic sejarah islam serta mind blowing yang menarik rasa penasaran santriwati.

Alumni Universitas Al-Azhar ini mengatakan, “Jika di film fiksi ada plot twist maka sejarah islam para sahabat pun tak kalah ber-plot twist. Sejarah ter-epic di dunia adalah terdapat pada sejarah para sahabat Rasulullah dan sejarah umat muslim yang dengan bumbu cinta islam di dalamnya membuat sejarah menjadi terlukis indah. Of course dalam sejarah islam ada semboyan yang terburuk kelak bisa jadi yang terbaik maka dari itu, sangat rugi jika kita tak pernah tau bahkan tak mau tau atas sejarah yang ada.”

Di era yang semakin canggih dan maju mambawa pengaruh para kaum kafir untuk mengambil alih strategi dalam rangka merusak para generasi muda umat muslim dengan menyusupi nilai-nilai suul khuluq (akhlak yang buruk) di dalam berbagai cara tak kasat mata. Dalam pemaparannya kak Edgar mengatakan, ”kalo dahulu perang masih pakai pedang, maka sekarang ghazwatul fikroh (perang fikiran) adalah cara orang kafir untuk merusak generasi muda islam. Menyusupi nilai-nilai buruk ke dalam film, lagu, games atau bacaan sekalipun yang pada kenyataannya kita sering tertipu dan lalai.”

Kekhawatiran beliau atas eksistensi teladan umat islam yang perlahan tergantikan oleh tokoh super power heroes di dalam film fiksi barat, maka dengan melalui karya-karya bukunya, beliau berharap dapat mengenalkan lebih jauh dan dapat menjadikan para sahabat lebih dekat kepada generasi muda islam.

”Acara ini seru dan membangkitkan untuk lebih menggali sejarah Islam kita sendiri, kata Avi, ketua IPM putri.” Acara ditutup dengan pemberian cinderamata dan foto bersama.