Demi mempermudah orang tua mendaftarkan anaknya sebagai santri di Pondok Pesantren Muhammadiyah Boarding School Yogyakarta, pihak panitia Penerimaan Santri Baru (PSB) Tahun Pelajaran 2023/2024 menggelar tes perwakilan. Tes ini diperuntukkan bagi para calon santri yang berdomisili cukup jauh dari MBS.

Ketua panitia PSB MBS, ustadz Hashfi Radifan, SH mengatakan pihaknya membuka pendaftaran dan seleksi santri baru secara langsung di sembilan tempat. Yakni di Sulawesi Tengah, Bengkulu, Palembang, Lampung, Kalimantan Selatan, Batam, Mataram, Denpasar dan Kalimantan Timur. Mengingat animo pendaftar dari sembilan daerah ini tergolong tinggi dan juga memudahkan daerah yang berdekatan untuk mengikuti tes masuk secara bersamaan.

“Jadi kami akan kirim tim seleksi santri ke sembilan tempat tersebut. Rencananya pada tanggal 19 Oktober 2022 para pendaftar di sana sudah bisa mengikuti tes. Baik seleksi berkas, tes tertulis maupun wawancara. Kami ingin semua daerah bisa mudah mendaftar jadi santri. Bukan hanya yang di kota besar saja,” ujarnya.

Ustadz Hashfi menjelaskan jadwal ujian seleksi yang akan diadakan di luar daerah, khususnya luar jawa, diantaranya;

1. Sulawesi Tengah, Tanggal Tes, Ahad, 30 Oktober 2022

2. Bengkulu, Tanggal Tes, Rabu, 19 Oktober 2022

3. Palembang, Tanggal Tes, Ahad, 23 Oktober 2022

4. Lampung, Tanggal Tes, Kamis, 27 Oktober 2022

5. Kalimantan Selatan, Tanggal Tes, Ahad, 4 Desember 2022

6. Batam, Tanggal Tes, Ahad, 15 Januari 2022

7. Mataram, Tanggal Tes, Rabu, 11 Januari 2022

8. Denpasar, Tanggal Tes, Ahad, 15 Januari 2022

9. Kalimantan Timur, Tanggal Tes, Ahad, 22 Januari 2022

“Alhamdulillah, untuk gelombang pertama, empat daerah, Bengkulu, Palembang, Lampung, dan Sulawesi Tengah sudah membuka pendaftaran sekaligus menggelar ujian di tempat yang sudah direncanakan. Kami berharap hal ini dapat memberikan kemudahan bagi pendaftar yang mungkin tidak bisa langsung datang ke pondok karena waktu dan domisili yang jauh,” tuturnya lagi.

Adapun peserta tes seleksi PSB di gelombang pertama, menurut ustadz Hashfi, jumlah calon santri yang terdaftar mencapai 917 orang. Pelaksanaan tes telah berlangsung pada hari Ahad, 6 November 2022. Selanjutnya pengumuman hasil seleksi gelombang pertama pada Sabtu, 12 November 2022. Pihak pesantren masih membuka kesempatan bagi calon santri baru untuk mendaftarkan diri di gelombang ke dua yang dimulai dari tanggal 7 November 2022 – 2 Februari 2023.

“Kami buka sampai dua gelombang. Ini untuk memberikan kesempatan kepada calon santri yang belum sempat mendaftarkan diri di gelombang pertama. Jadi bagi para orang tua jangan ragu menitipkan anaknya bersama kami di pesantren MBS. Semoga mereka bisa menjadi kader muslim yang kuat ilmu, iman dan akhlaknya,” tambah pria yang sedang merampungkan program Magisternya.(ElMoedarries)