K.H. Ahmad Fauzi Hidayatullah, S.Th.I.,M.H. merupakah salah satu senior di Yayasan Pemeliharaan dan Perluasan Wakaf Pondok Modern (YPPWPM) Darussalam Gontor. Hampir empat belas tahun beliau mendapatkan pengalaman berharga, khususnya dalam pengembangan wakaf produktif. Pada hari ini Rabu, 2 Juli 2025 beliau hadir berbagi pengalamannya dalam raker ke-xvii PPM MBS Yogyakarta dengan tema ‘Pengembangan Ekonomi Pesantren’.
Beliau menyampaikan bahwa pengembangan wakaf bidang ekonomi memiliki perjalanan yang tidak mudah, sempat mengalami bangkrut, gagal panen, bahkan tertipu. Namun, hal tersebut menambah semangat untuk mencoba hal yang baru. Pada tahun 1953 Pimpinan Pondok mulai membuka sebuah Koprasi Pelajar (KOPEL), dengan pengelolaan langsung dari santri dan guru. Dengan semangat, kejujuran, dan pengawasan yang serius, akhirnya sampai saat ini beberapa usaha mulai berkembang dan terus bertambah.
Prinsip entrepreneur sejati yang selama ini ditanamkan telah berhasil dipetik dan dinikmati oleh para santri, guru, dan masyarakat. Pada kesempatan ini beliau menyampaikan tentang pentingnya menjadi pribadi entrepreneur sejati sebelum mengembangkan ekonomi Pesantren. Hal tersebut terangkum dalam panca jangka, panca jiwa, dan 7 metode kaderisasi di Gontor. Secara detail beliau menjelaskan setiap langkah demi langkah metode kaderisasi dari pengarahan, pelatihan, penugasan, pembiasaan, pengalaman, uswatun khasanah, dan pendekatan.
Di awal penjelasan motivasi, beliau menegaskan “Setiap entrepreneur yang sejati harus lillah, jadi tidak perlu khawatir salah atau tidak mendapat laba,” jelas Ustaz K.H. Ahmad Fauzi.
(Umam Saiful)