Allah menciptakan makhluknya dengan  dibekali kemampuan dan kelebihan yang sangat beragam. Salah satunya ialah keberagaman cara belajara seseorang. Dalam kurikulum Merdeka, keragaman gaya belajar sangat diperhatikan, satu hal yang berbeda dari kurikulum sebelumnya. Pada kurikulum Merdeka, adanya pembelajaran yang berdiferensiasi yang akan memberikan ruang bagi keragaman gaya belajar siswa. Untuk memfasilitasi proses pembelajaran berdiferensial tersebut,   tim IKM MBS melakukan analisis diagnostik gaya belajar siswa yang akan sangat bermanfaat bagi guru dalam memetakan gaya siswa dalam mengikuti pembelajaran.

Dalam mensukseskan program ini, tim IKM MBS bekerjasama dengan majelis At-Tanwir selaku BK di lingkungan MBS melaksanakan pemetaan gaya belajar (analisis diagnostik) gaya belajar siswa, khususnya siswa kelas 7 SMP MBS. Dari hasil analisis gaya belajar siswa, diharapkan guru dapat memilih dan mengaplikasikkan metode-metode belajar yang mengakomodir keragaman gaya belajar tersebut, sehingga menghasilkan capaian maupun output yang luar biasa.(kangNoer)