Pandemi corona yang memaksa seluruh institusi pendidikan menunda banyak agenda tak serta merta membuat Pondok Pesantren Muhammadiyah Boarding School Prambanan Sleman atau MBS membatalkan acara serah terima santri baru. Tanpa harus menimbulkan kerumunan, MBS tetap menggelar serah terima santri baru tahun pelajaran 2020/2021 secara online.

Serah terima santri baru itu ditayangkan secara langsung di kanal YouTube MBSTV PPM MBS Sleman pada ahad ( 12/7/2020 ) pagi. Selama satu jam tiga puluh menit, serah terima santri baru virtual itu sukses digelar.

Sekitar  960 santri baru mengikuti prosesi serah terima santri baru itu melalui online , dengan didampingi wali santrinya masing-masing. Sedangkan pihak ponpes, menggelar acara itu di Aula Masjid Attanwir  dan dihadiri Ketua PCM, Ketua BPH MBS, Direktur MBS, Jajaran Pimpinan serta wali kelas santri baru.

dr. H. Omar Indroyono perwakilan dari orang tua santri baru menyampaikan ucapan terimakasih kepada MBS yang telah menyiapkan proses KBM dengan baik di masa pandemi ini. Dalam sambutannya, ayah dari santri Ahmad Kamal dan Raudhatul Zahra Aulia ini percaya dan ikhlas menyerahkan sepenuhnya kepada MBS untuk mendidik putra putrinya.

Dalam sambutannya, Pimpinan Ponpes MBS, Ustad Fajar Shadik menerima serah terima santri sekaligus mengajak agar wali santri untuk mempercayakan pendidikan sepenuhnya kepada pondok pesantren. Menurutnya, sinergi yang baik dalam rangka pembinaan santri merupakan tanggung jawab bersama antara pihak pondok dan orangtua.

Hal senada diungkapkan Ketua Badan Pelaksana Harian MBS, Syamsul Bakhri, S. Ip, MM. Beliau berpesan agar para santri berperan sebagai negarawan sehingga bisa menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang terarah dan takut pada Allah SWT.

“Semoga anak-anak kelak berperan menjadi para pemimpin yang baik dan berbudi pekerti yang punya kontribusi besar untuk membenahi moral dan ekonomi bangsa yang saat ini tengah ditimpa musibah Covid-19,” tutur Syamsul.

Sementara itu, Ketua PCM Prambanan, H. Mardjono, BA mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para wali santri yang telah memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada MBS untuk mendidik putra-putrinya.

“Saya menyampaikan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada Bapak dan Ibu walisantri yang telah menitipkan putra putrinya di amal usaha MBS. Mari bersama-sama kita kawal perkembangan putra putri kita  sehingga tujuan kita tercapai bersama.”tandas Mardjono.

Melengkapi sambutan acara serah terima, ustadz Didik Riyanta, S. Sos.I selaku wadir 1 bidang pendidikan menjelaskan dan menekankan pentingnya kerjasama antara wali santri dengan pondok pesantren dalam pengawalan pelaksanaan pendidikan, sehingga keberlangsungan pendidikan putra dan putrinya dapat terjaga dengan baik. Selain itu beliau juga menjelaskan proses pendidikan yang nantinya akan dijalani oleh santri dan FORTASI daring yang akan dilakukan selama masa pandemi.(ElMoedarries)

1 reply

Comments are closed.