Yogyakarta- Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang menjadi salah satu sarana untuk mentransfer ilmu pengetahuan dari guru kepada peserta didik. Melalui bimbingan para guru, berbagai kegiatan pembelajaran dilaksanakan untuk menumbuhkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap ilmiah. Salah satu kegiatan dalam pembelajaran adalah ujian praktik. Ujian praktik menjadi salah satu kesempatan bagi santri untuk mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari di dalam kelas menjadi sebuah karya yang bermanfaat. Selama tiga hari, sejak hari Senin hingga Rabu, 20-22 Oktober 2025 SMA MBS Sleman Yogyakarta melaksanakan ujian praktik mata pelajaran Fisika khususnya kelas 12 putra (12 SAINS 1, 2, 3, dan 4).
Ujian praktik Fisika kali ini mengangkat tema “Literasi Sains” yang bertujuan untuk memberikan edukasi terkait konsep-konsep fisika dan teknologi terkini pada kehidupan sehari-hari. Setelah melakukan literasi dan diskusi bersama rekan satu timnya, tahap selanjutnya adalah proses pembuatan produk. Produk yang dihasilkan merupakan produk berbasis prinsip fisika, seperti alat peraga, miniatur teknologi atau eksperimen energi alternatif. Pada tahap ini, santri tak hanya memahami teori semata melainkan belajar menerapkannya dalam bentuk karya berupa produk. Terdapat 22 produk yang dihasilkan dalam ujian praktik Fisika kali ini, diantaranya seperti kapal dinamo, eksavator hidrolik, mobil energi potensial elastik, kincir air, teleskop, sound horeg, listrik berbasis energi surya, filtrasi air dan lain sebagainya.
Pada hari ketiga (Rabu/22/10/25), dilakukan pameran hasil produk santri di kompleks lapangan putra. Adapun pengunjung pameran ini terdiri dari kelas 9 A, B, C, dan D karena bertepatan dengan jam pembelajaran IPA yang sedang membahas materi Fisika. Kemudian, selain itu kelas lain juga diperbolehkan untuk mengunjungi pameran ini. Kegiatan ini melibatkan guru pengampu Fisika dan juga IPA yang berperan sebagai juri, diantaranya Ustaz Zanuar Rahmat Hadi, Ustazah Yuliana Anjasari, Ustazah Astuti Mahardika, dan Ustazah Fathurohman Taufiqi. Sesi penutup kegiatan ini adalah pengumuman juara dan pemberian reward sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas dan kerja keras santri. Juara kategori proses diraih oleh kelompok termoelektrik (12 SAINS 2) dan kelompok penjepit hidrolik (12 SAINS 1). Kemudian, juara kategori produk dimenangkan oleh kelompok eskavator hidrolik (12 SAINS 2), kelompok teleskop (12 SAINS 2), kelompok listrik berbasis energi surya (12 SAINS 3) dan juara favorit diraih oleh kelompok sound horeg (12 SAINS 4).
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan minat, kreativitas, dan kemampuan berpikir ilmiah siswa, serta menegaskan bahwa pembelajaran sains bukan hanya teori, tetapi juga praktik yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Hal tersebut sekaligus menunjukkan bahwa SMA MBS Sleman Yogyakarta terus berkomitmen menjadi lembaga pendidikan yang aktif, inovatif, dan berorientasi pada pengembangan potensi peserta didik. (TSL)
Kontributor Berita
Ustazah Astusi Mahardika
