MBS Yogyakarta terus berbenah untuk meningkatkan pelayanan terhadap santri. Pelayanan tersebut tidak hanya pada kenyamanan dan keamanan santri, tapi juga pada kesehatan santrinya. Sebagai pondok modern yang telah memiliki ribuan santri, MBS berupaya dan terus menjaga kesehatan santrinya.
Baru-baru ini marak sebaran virus Japanese Enchepalitis. Pada hari Kamis [12/9/2024] PPM MBS Yogyakarta bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Puskesmas Prambanan dengan Poskestren menggelar vaksinasi Virus JE.
Kegiatan vaksinasi ini diadakan untuk kelas VII, VIII, IX dan sebagian kelas X dan takhasus. Sebelum melakukan vaksinasi, MBS terlebih dahulu meminta persetujuan wali murid berkaitan dengan kesediaan anaknya divaksin.
Vaksinasi berjalan dari pagi hingga siang hari. Virus JE ini bisa menyebabkan radang otak. Virus ini menyebar melalui gigitan nyamuk yang sudah terinfeksi virus JE sehingga bisa membahayakan manusia. Selain melalui nyamuk, virus ini bisa menular melalui Babi dan Burung Air. Selama ini, 30-50% korbannya mengalami gangguan saraf permanen.
Sebagai wujud kepedulian MBS terhadap kesehatan dan keselamatan santrinya, MBS melakukan tindakan preventif dengan menggelar vaksin JE. Kepala Poskestren Ustazah Vani mengatakan, “tujuan dari kegiatan ini adalah mencegah virus JE sampai ke anak-anak. Sampai saat ini, virus ini belum ditemukan obatnya. Kepala Poskestren menambahkan, kegiatan ini sekaligus menjaga lingkungan pondok tetap dalam keadaan sehat terutama bagi santri dan penghuni pondok secara luas.” [AY]