PPM MBS Yogyakarta tahun pelajaran ini kembali menerima amanah untuk mendidik peserta didik baru asal negeri jiran Malaysia. Sebanyak 3 siswa Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) Repatriasi yang merupakan anak-anak Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Kinabalu, Malaysia menjalani pendidikan di MBS.
Kegiatan serah terima peserta didik asal Kinabalu, Malaysia ini dilaksanakan di Hotel Top Malioboro, Jl. H.O.S Tjokroaminoto pada hari Ahad, 21 Juli 2024 kemarin. Dari pihak SMA MBS diwakili oleh ustadz Eko Sugiarto, S. Pd yang menerima ketiga peserta didik ini.
“Program siswa ADEM Repatriasi ini diperuntukkan bagi anak-anak Pekerja Migran Indonesia. Tahun ini sebagian besar mereka merupakan anak PMI di Malaysia,” kata Kepala SMA MBS, ustadz Roiq, Lc.
Ada puluhan sekolah mitra yang menerima peserta didik dari program beasiswa ADEM Repatriasi baik di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY maupun di Bali. Salah satu dari sekolah-sekolah itu adalah SMA MBS Yogyakarta.
Dipilihnya MBS menjadi pelaksana program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tersebut merupakan sebuah kebanggaan bagi MBS setempat untuk memberikan pelayanan pendidikan kepada siswa ADEM Repatriasi.
“Alhamdulillah pemerintah mencetuskan program ini dan MBS menjadi salah satu sekolah yang diberikan kepercayaan. Kami berharap mereka dapat menyelesaikan pendidikan tiga tahun secara tepat waktu,” ujarnya.
“Harapan kami, mereka yang melanjutkan pendidikan di sini bisa mengantarkan pada kesuksesan, berhasil dan mendapatkan tujuan juga harapan orang tua agar mereka dapat meraih cita-cita,” ujar ustadz Roiq.
Ustadz Roiq meminta siswa untuk tidak khawatir akan lingkungan pendidikan di MBS. Karena MBS menjanjikan memberikan jaminan perlindungan dan perhatian lebih pada para siswa repatriasi.
Ia memastikan bahwa para siswa cukup mengikuti proses pembelajaran dengan baik. Mengingat seluruh biaya pendidikan dan fasilitasnya telah ditanggung Kemendikbudristek dan Pemerintah Provinsi DIY.
Kehadiran mereka bertiga tentunya menambah jumlah total peserta didik asal negeri Jiran yang ditempa di PPM MBS Yogyakarta yang sebelumnya juga telah menerima dua peserta didik program ADEM yang berasal dari negara yang sama.(ElMoedarries)