Pada hari Sabtu-Ahad (16-17/12/2023) dua ribu lebih santri PPM MBS Yogyakarta berangsur meninggalkan pondok. Mereka melakukan kegiatan kepulangan santri yang diadakan setiap satu semester sekali.

Kegiatan kepulangan santri kali ini dilakukan usai melaksanakan kegiatan Penilaian Akhir Semester (PAS) yang telah usai bulan Desember ini.

Bagian kedisiplinan Ustaz Farrel Izham Prayitno mengatakan “untuk pulang santri dibekali proposal Amal Bakti Santri, majalah dan juga scan kartu TNT.” Dirinya mengungkapkan, scan kartu TNT ini dilakukan untuk memvalidasi kepulangan santri dan memastikan santri sudah meninggalkan pondok.

Santri putra dan putri melakukan kepulangan dari pagi hari hingga sore hari (Sabtu-Ahad, 16-17/12/2023). Santri dari seluruh Indonesia itu merasa lega dan bersiap menikmati liburan bersama keluarga tercinta. Kepulangan ini diikuti dari kelas VII sampai kelas XII.

Para santriwan dan santriwati melakukan kepulangan Sabtu dan Ahad (16-17/12/2023). Mereka akan menikmati liburan kurang lebih dua pekan. Agenda kepulangan ini dinanti para santri dan orangtua murid untuk melepaskan kerinduan dan berkumpul kembali dengan keluarga sebelum santri kembali ke pondok [Arif Yudistira]