Punggawa Timnas Kabaddi Indonesia, Imam Wahyudi, merasa sangat beruntung karena bisa mempersembahkan medali perunggu dalam turnamen Indonesia Open International Kabaddi Championship 2023 di Grha Lotring, Nusa Dua, Bali, sabtu (27/5). Prestasi membanggakan itu diraih Imam Wahyudi pada edisi pertama membela skuad Merah Putih.

“Alhamdulillah, saya sangat senang karena baru pertama kali masuk Timnas langsung bisa juara. Perasaan saya sangat senang,” kata Imam.

Pelatih Rizky memberi kesempatan kepada Imam Wahyudi untuk masuk skuad Timnas Kabaddi setelah tampil apik bersama kontingen PON Kabaddi Kalimantan Timur.

Pada ajang Indonesia Open tahun ini, pemain yang berposisi sebagai defender ini bisa merasakan atmosfer pertandingan internasional. Sang pemain merasa KONI Badung Sport Tourism 2023 Indonesia Open International Kabaddi Championship 2023 merupakan pengalaman yang berharga.

Mengingat, ini kali pertama bagi Imam Wahyudi berlaga di ajang internasional. Sepanjang turnamen Indonesia Open International Kabaddi Championship 2023, Imam tampil dalam empat pertandingan. Saat menghadapi Singapura, Thailand, Timor Leste, dan Malaysia.

Untuk pertama kalinya dia berduel dengan pemain asing, sehingga sesekali sempat grogi membela Timnas Kabaddi Indonesia.

“Kalau di turnamen ini saya baru pertama kali bermain lawan pemain-pemain asing. Agak berbeda sih. Jadi sempat grogi juga. Sempat takutlah, bukan takut karena lawan, tetapi tiba-tiba tidak konsentrasi dan kehilangan fokus,” ucap mahasiswa semester 8 Pendidikan Olahraga Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur.

Pada turnamen Indonesia Open International Kabaddi Championship 2023, tim nasional kabaddi Indonesia membukukan dua kali kemenangan dan menelan tiga kali kekalahan.

Berstatus debutan di turnamen internasional, Imam langsung sukses menyabet medali perunggu. Pada turnamen internasional kali ini, timnas kabaddi Thailand sukses meraih emas, sementara runner up diraih oleh timnas Malaysia.

Alumnus Muhammadiyah Boarding School (MBS) Yogyakarta angkatan 4 tersebut bercerita, keluarganya di Kutai Barat ikut bangga dengan pencapaiannya bersama Timnas Kabaddi di ajang Indonesia Open International Kabaddi Championship 2023. Pemain berusia 23 tahun itu mengaku prestasi ini tidak terlepas dari dukungan dan support dari orang tuanya.

Imam  menegaskan komitmennya untuk terus menekuni olahraga yang memadukan unsur rugby dan gulat tersebut. Dia berharap bisa kembali dipercaya untuk masuk skuad timnas lagi, dan bisa mengembangkan kemampuannya dalam cabang olahraga kabaddi ke depannya, serta bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.(ElMoedarries)