Perpustakaan sekolah merupakan bagian integrasi dari program secara keseluruhan yang bersama-sama dengan komponen pendidikan lainnya turut menentukan keberhasilan proses pendidikan dan pembelajaran. Perpustakaan sekolah adalah untuk menyerap dan menghimpun informasi, mewujudkan suatu wadah yang terorganisasi, menumbuhkan kemampuan menikmati pengalaman imajinatif, membantu kecakapan bahasa dan daya pikir, mendidik siswa supaya dapat menggunakan dan memelihara bahan pustaka secara efisien, serta memberikan dasar kearah studi mandiri dengan berbudaya baca yang tinggi. Strategi inovasi diperpustakaan mutlak dibutuhkan untuk perpustakaan sekolah.
Oleh karena itu dalam rangka meningkatkan minat baca dan jumlah pengunjung perpustakaan, perpustakaan Al Falah (SMP MBS) dan perpustakaan An Nuur (SMA MBS) membuat inovasi dengan memberikan reward atau hadiah bagi pengunjung perpustakaan teraktif tiap satu tahun sekali. Dan pada kesempatan apel pagi hari Kamis (6/4) terpilih 12 siswa sebagai pengunjung teraktif perpustakaan yang memperoleh reward dari perpustakaan MBS yaitu Hashif Hibbatullah (7D), Cannavaro Ayyash Mubarok (8A), Akmal Habiburrahman (9A), Hanif Restu Winawan (Takhasus 1), Rubi Amani (11 IPS 1), Intan Fathoni (12 IPS 2). Sementara 6 siswa lainnya adalah, Angely Kinasih (8I), Anggun Putri Ramadhani (9J), Aqila Najwa Putri Arta (7K), Cut Lisana Shidqin Aliyya (12 IPS 3), Aisyah Khairani Haaniya (TKH 3), dan Farras Amelia (11 IPS 3).
Kabid Perpustakaan MBS Putra, ustadz Ahmad Jihad Satriyo, S. Pd, Gr mengungkapkan, “Dengan adanya reward, pengunjung dan peminjaman buku di perpustakaan semakin meningkat, siswa semakin termotivasi untuk memanfaatkan perpustakaan sebagai sumber belajar. Hal ini merupakan usaha kami untuk mengimplementasikan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang dicanangkan oleh pemerintah”.
“Literasi giat membaca semakin semakin nampak di MBS ketika jam istirahat dengan memanfaatkan fasilitas perpustakaan “. imbuh ustadz Aji.
Sementara itu Kabid Perpustakaan MBS Putri, ustadzah Sri Wahyuni, S.IP mengatakan ” Keduabelas siswa ini merupakan contoh siswa yang tercatat paling sering mendatangi perpustakaan, tidak hanya sekedar untuk membaca buku namun juga mengerjakan tugas”.
Lebih jauh ustadzah Yuni menambahkan perpustakaan merupakan tempat yang pas untuk mengisi waktu istirahat dengan membaca, sebab diperpustakaan banyak berbagai buku-buku yang menarik untuk menambah pengetahuan.
“Kami berharap dengan diberikannya reward kepada siswa dapat menjadi motivasi bagi siswa siswi MBS untuk mengunjungi perpustakaan dan meningkatkan minat siswa untuk gemar membaca” kata ustadzah Yuni.
“Agar semakin meningkat daya baca siswa, saya harap guru selalu memberi motivasi agar siswa mau datang ke perpustakaan untuk membaca dan kalau perlu meminjam buku yang ada di perpustakaan” lanjut ustadzah Yuni.(ElMoedarries)
