Setelah selesai Penilaian Tengah Semester (PTS) ganjil ekstrakurikuler mulai berkarya kembali.

Ekstra kali ini menurut penjelasan ustazah Niken (pembimbing ekstra Tata Boga) mengeksplor bahan dasar local seperti tepung beras, daun cincau, gula aren dan kelapa.

Kali ini santri akan membuat minuman yang sudah melegenda. Minuman ini dulu di kampung  dikenal sebagai alat barter petani. Pak tani yang memanen padi di tukar dawet satu rantang padi satu mangkuk dawet, selain itu dawet bisa buat mengobati panas dalam dari cincaunya, gula aren dapat  mengobati  maag, kelapa  murni  buat melancarkan BAB, terangnya. (red)