Menghadapi perkembangan zaman, perlu membentuk strategi baru guna mempersiapkan diri untuk berjuang pada suasana baru dan tidak tenggelam oleh waktu. Pembaharuan strategi dalam sebuah organisasi tingkat alumni pondok pesantren menghasilkan langkah-langkah kekinian dan mempersiapkan para alumni untuk segera unjuk gigi dihadapan masyarakat luas.

Ikatan Keluarga Alumni Muhammadiyah Boarding School Yogyakarta mengadakan Musyawarah Besar guna menentukan strategi dan langkah-langkah baru dalam menghadapi hal tersebut. Acara yang diadakan pada tanggal 25 Maret 2018 dibuka oleh Ustadz Didik Riyanta yang berpesan kepada alumni bahwa pondok pesantren MBS masih membutuhkan orang-orang yang siap membantu perkembangan MBS, dan yang paling diharapkan adalah alumni.

Dalam kegiatannya, Musyawarah Besar menghasilkan sebuah rancangan organisasi baru yang dipersiapkan untuk masa depan alumni beberapa tahun kedepan. Penetapan AD/ART organisasi akan semakin memperkokoh status alumni MBS Yogyakarta. Puncak acara Musyawarah Besar ini juga menghasilkan regenerasi kepemimpinan dari struktural organisasi. Dengan terpilihnya Ridlo Ilahi sebagai Ketua Umum dan Novlita Rayi sebagai Sekretaris Umum diharapkan akan menghadirkan gebrakan-gebrakan baru yang nantinya akan mengenalkan Ikatan Keluarga Alumni Muhammadiyah Boarding School Yogyakarta kepada masyarakat.

 

Ditulis oleh : Bayu Irfan, alumni PPM MBS Sleman Yogyakarta angkatan III

2 replies

Comments are closed.