Sapa Alumni Internasional & Takrim Mutafawwiqin IKA MBS Mesir Tahun 2024

Bagikan
Facebook
WhatsApp
Telegram

 

Ikatan Keluarga Alumni Muhammadiyah Boarding School (IKA MBS) Yogyakarta di Mesir sukses menggelar Sapa Alumni Internasional &Takrim Mutafawwiqin Tahun 2024 pada Hari Ahad, 07 jumadal ula 1446 H / 08 desember 2024 M bertempat di Aula Kyai Haji Ahmad Dahlan, Markaz Dakwah Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Mesir.

Dalam kegiatan ini, dihadiri seluruh keluarga besar IKA MBS Mesir mulai dari angkatan kedatangan pertama hingga angkatan kesembilan yang tengah menempuh studi di Universitas Al Azhar Kairo Mesir.

Kegiatan ini kita adakan dalam rangka memeriahkan Kunjungan Pimpinan Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Boarding School (MBS) Yogyakarta yaitu Ustadz Fakih Udin, Lc. Dan Ustadz H. Muhammad Taufiq, Lc. M.Pd. yang datang dan berkunjung ke Mesir untuk mengantarkan kedatangan mahasiswa baru Universitas Al Azhar dari PPM MBS Yogyakarta sekaligus menyelesaikan beberapa urusan mengenai perpanjangan mu’adalah dengan Al Azhar, ujar Kunta Ulinnuha ketua IKA MBS Mesir.

Selain bertemunya para alumni, kegiatan kita isi dengan sharing, merefleksikan masa-masa di pesantren yang lalu, masa mahasiswa, hingga upaya alumni mewarnai dinamika perkuliahan dan dunia mahasiswa Indonesia di Mesir, ungkapnya.

Mahasiswa semester 4 fakultas syari’ah wal qanun jurusan syari’ah islamiyyah Universitas Al Azhar Kairo ini menambahkan, IKA MBS Mesir merupakan rumah besar bagi alumni MBS yang sedang menempuh study di Mesir, selain tentu PCIM Mesir, apapun masalah dan problema yang berlangsung dapat mengkonsultasikan dengan sesama alumni dalam keluraga besar IKA.

Alhamdulillah, kegiatan ini berlangsung dengan sukses dan diharapkan membawa kebermanfaatan bagi semua anggota IKA MBS, terangnya.

Kunta berharap, dari kegiatan ini alumni yang tergabung dalam wadah IKA Mesir ini bisa merefleksikan perjuangan setiap dari mahasiswa baru untuk sampai di Mesir ini dan terdaftar sebagai mahasiswa baru universitas al Azhar yang tentu tidak mudah. Yang tidak kalah penting, tambah Kunta adalah untuk mempererat ukhuwah antar alumni, tegasnya. Insya Allah IKA MBS Mesir ke depan akan berupaya melakukan konsolidasi dan pendataan lebih lanjut kepada alumni MBS sudah datang ke mesir ini sekaligus melakukan pendampingan yang lebih intensif bagi mereka, pungkasnya.

Pimpinan PPM MBS Yogyakarta, Ustadz Fakih Udin, Lc. mengatakan jumlah alumni yang sudah datang dan sedang menempuh study di Universitas Al Azhar Kairo, Mesir sudah mencapai lebih dari 100 orang dari berbagai angkatan. Ustadz Fakih mengingatkan kembali, tujuan kedatangan para mahasiswa ini yang merupakan alumni MBS sendiri, hanya dan untuk selalu belajar tanpa terpikirkan hal yang lain, fokus untuk belajar sendiri merupakan tantangan bagi mahasiswa Indonesia di Mesir, di tengah realita kehidupan masisir yang memang menggiurkan untuk bermacam kegiatan, ujarnya.

Diantara amanat yang menggugah hati ialah, ustadz Fakih mengingatkan kembali tentang amanat ilmu di yang pundak setiap mahasiswa, bukan lagi perkara mudah untuk mewujudkan pandangan orang orang mengenai alumni kampus di timur tengah, oleh karenanya beliau mewanti-wanti untuk terus bersungguh-sungguh dalam belajar dan tidak ada tujuan lain kecuali untuk hal tersebut, tambahnya.

Materi yang berbeda disampaikan oleh Kepala Kerumahtanggaan PPM MBS Sleman Yogyakarta, Ustadz H. Muhammad Taufiq, Lc., M.Pd. belaiu berpesan untuk para mahasiswa alumni MBS agar memperluas jaringan ke berbagai lini dan belajar dari semua peristiwa yang terjadi di Mesir ini, tekannya.

Sungguh setiap yang kita lihat, setiap yang kita dengar, dan setiap kita rasakan adalah pelajaran berharga bagi diri kita, yang tidak kita dapatkan di ruang kuliah, ucapnya.

Beliau yakin dari hati terdalam, bahwa alumni MBS Yogyakarta mampu bersaing dengan mahasiswa yang lain untuk menjadi mahasiswa unggul. Beliau menyoroti realita yang terjadi di masyarakat tentang krisis kepemimpinan yang dianggapnya tak lain juga punya andil masyarakat itu sendiri. Oleh karenanya, alumni MBS yang juga kader muda persyarikatan dan bangsa harus mampu menyiapkan diri untuk menjadi kader pemimpin di masa yang akan datang, maka janganlah bosan-bosan untuk terus berdinamika di berbagai lini kehidupan baik di organisasi maupun di tempat yang lain, tambahnya.

Acara diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan dan cinderamata dari struktural IKA MBS Mesir yang di wakili oleh Kunta Ulinnuha, Ketua Umum IKA MBS Regional Mesir kepada pimpinan PPM MBS Yogyakarta, Ustadz Fakih Udin, Lc. beruapa sweater bertuliskan bangga jadi alumni, dan dilanjutkan dengan acara ramah tamah keluarga besar IKA MBS Mesir, yang disuguhi sajian berupa semur ayam dan oseng sayur, disantap dengan cara jama’i atau berbarengan dan disiapkan oleh tim dapur komsumsi IKA MBS Mesir.

Sapa Alumni Internasional & Takrim Mutafawiqin ini sekaligus memiliki tujuan untuk menghilangkan rasa canggung antara alumni, mempererat silaturahmi dan kekeluargaan diantara kami serta menjadi wadah untuk tarhib mahasiswa baru universitas al Azhar Mesir dari PPM MBS  Yogyakarta yang berangkat pada awal bulan desember ini.(re)

 

Adapun 25 nama penerima penghargaan Takrim Mutafawiqin IKA MBS Mesir Tahun 2024 adalah sebagai berikut:

 

  1. Akmal Al Ahadi, Lc., Mahasiswa Tingkat Akhir Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid Jiddan ma’a Martabat Syaraf
  2. Luthfi Hamdan Rafindra Ma’ruf, Lc., Mahasuswa Tingkat Akhir Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid Jiddan
  3. Arbiter Hasanashov, Lc., Mahasiswa Tingkat Akhir Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  4. Abu Ammar Tajuddi Al Azizy, Lc., Mahasiswa Tingkat Akhir Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  5. Anhar Azzumta, Lc., Mahasiswa Tingakat Akhir Fakultas Ushuluddin, Jurusan Aqidah dan Filasat, dengan predikat Jayyid
  6. Muhammad Habib Saputra, Mahasiswa Tingkat Tiga Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid Jiddan
  7. Muhammad Amin Alwan, Mahasiswa Tingkat Tiga Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  8. Muhammad Rifqi Zuhair Maulana, Mahasiswa Tingkat Tiga Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  9. Hanif Adilah, Mahasiswa Tingkat Tiga Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  • Muhammad Faqihuddin El Hijri, Mahasiswa Tingkat Tiga Fakultas Ushuluddin, Jurusan Tafsir Al Qur’an dengan predikat Jayyid
  • Aushaf Nabila Farahdhiya, Mahasiswa Tingkat Tiga Fakultas Dirasat Islamiyyah, Jurusan Lughah Arabiyah dengan predikat Jayyid Jiddan
  • Rifa’atul Mahmudah, Mahasiswa Tingkat Tiga Fakultas Dirasat Islamiyyah, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid Jiddan
  • Nadya Kamila, Mahasiswa Tingkat Tiga Fakultas Dirasat Islamiyyah, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid Jiddan
  • Salila Ardiyah Nailatul Aliyah, Mahasiswa Tingakat Tiga Fakultas Dirasat Islamiyyah, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  • Daffa Alamsyah, Mahasiswa Tingkat Dua Fakultas Lughah Arabiyah, Jurusan Lughah Ammah, dengan predikat Jayyid
  • Kunta Ulinnuha, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid Jiddan
  • Fahmi Zubair Khalid, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  • Nafis Anwal Bahy, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  • Damar Bangun Sangsoko, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  • Zarfa Fardah Sajidi, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  • Muhammad Rayyan, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Syari’ah wal Qanun, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  • Nurul Kahirunnisa, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Dirasat Islamiyyah, Jurusan Syari’ah Islamiyyah, dengan predikat Jayyid
  • Fadhila Husna Azzhara, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Dirasat Islamiyyah, Jurusan Lughah Arabiyyah, dengan predikat Jayyid
  • Baghiza Ainuna Hermawan, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Dirasat Islamiyyah, Jurusan Ushuluddin, dengan predikat Jayyid
  • Tazkia Madina Sophia, Mahasiswa Tingkat Satu Fakultas Dirasat Islamiyyah, Jurusan Ushuluddin, dengan predikat Jayyid

News Update

Pojok Santri

Ruang Guru

News Update

Pojok Santri

Ruang Guru

News Update

Pojok Santri

Ruang Guru