Alumni PPM MBS Yogyakarta yang tergabung dalam IKA (Ikatan Alumni) MBS menggelar Sapa Alumni dan UniFair. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 07.30 Wib- 17.00 Wib. Kegiatan ini diinisiasi oleh Ikatan Alumni (IKA) MBS Yogyakarta yang saat ini sedang menempuh studi dari Universitas-Universitas Negeri, Swasta maupun Perguruan Tinggi baik dalam maupun Luar Negeri.

Kegiatan ini diikuti oleh kelas X di Masjid At-Tanwir PPM MBS Yogyakarta, Kelas XI di Joglo Putera, dan kelas XII di Aula Ki Bagus Hadikusumo, sementara untuk santriwati dipusatkan di Kompleks Pondok Puteri PPM MBS Yogyakarta.

Dalam kegiatan ini, untuk kelas X diisi dengan sosialisasi program kurikulum dan juga sosialisasi program studi lanjut serta program akselerasi yang dipandu oleh Ustaz Roid,Lc. Sementara di kelas XI juga diisi dengan sosialisasi program akselerasi dan juga peminatan ketika kelas XII nanti.

Dalam presentasinya, salah seorang mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada Muhammad Azzam Nasrullah memberikan motivasi kepada para santri dan gambaran kuliah di perguruan tinggi khususnya Universitas Gadjah Mada. Azzam pun berdialog dan memancing diskusi dengan santri kelas XII tentang bagaimana studi di perguruan tinggi.

Kegiatan yang digagas oleh IKA MBS ini adalah kegiatan rutin tahunan. Para santri bisa dengan mudah mendapatkan informasi lebih detail, lebih dekat dan lebih akurat tentang peminatan, gambaran studi dan juga kuliah di kampus favorit baik negeri maupun swasta. Dalam Sapa Alumni dan UnivFair ini banyak kampus favorit seperti ITB, UGM, UNAIR, dan kampus lainnya.

Lembaga Studi Lanjut sendiri memberikan program peminatan dan program penjurusan sesuai minat bakat santri. Di kelas XII misalnya, santri sudah dibagi ke dalam tiga penjurusan seperti kelas Saintek (Sains dan Teknologi), Sosial Humaniora (Soshum), maupun kelas TimTeng (Timur Tengah).

Kali ini, bekerjasama dengan Alumni, Lembaga Studi Lanjut juga memfasilitasi anak-anak dan alumni dalam penyelenggaraan UniFair. Kegiatan UniFair ini memang diadakan agar santri lebih matang, lebih siap dan lebih mantap baik dari sisi mental maupun lainnya untuk menempuh dan melanjutkan studi lanjut di Kampus-Kampus pilihan mereka.

Kegiatan ini selain memberikan kemudahan santri dalam mengakses informasi dan segala yang berkaitan dengan studi lanjut, santri menjadi lebih terbantu, termotivasi dan merasa digandeng dan menemukan keluarga mereka yang lebih dulu kuliah di kampus pilihannya [Arif Yudistira]