Memiliki suara yang indah dan merdu merupakan sebuah anugerah dari Allah SWT. Suara yang indah akan menjadi lebih indah bila digunakan untuk melantunkan ayat-ayat Allah. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang artinya, “Baguskanlah Al-Qur’an dengan suaramu, karena suara yang bagus menambah keindahan Al-Qur’an.” Menjadi penyejuk hati bagi orang yang mendengar dan melantunkannya.

Untuk meningkatkan kualitas lagu dalam membaca dan mengajarkan Al-Qur’an, Pondok Pesantren Muhammadiyah Boarding School Yogyakarta mempersiapkan program khusus pelatihan Qori’ dan Murottal yang dikhususkan untuk santri MBS.

Mengangkat tema “Meneguhkan Nilai Al Qur’an Dengan Mencetak Qori’ Muda”, acara yang diinisisasi bagian Kesiswaan Putra MBS tersebut berlangsung selama satu pekan, dimulai dari tanggal 18-23 Maret 2023.

Menurut Ustadz Khomsa Hariadi, S. Sos selaku ketua panitia dauroh menuturkan bahwa tujuan Dauroh Qur’an dan Tartil untuk memberikan ketrampilan kepada para santri dalam melantunkan Al Qur’an dengan indah dan sesuai dengan kaidah tajwid. Sekaligus penyebarluasan ilmu, khususnya adalah ilmu Al Qur’an.

Alhamdulillah antusias peserta membludak dari santri, sehingga jumlahnya kita batasi hanya 40 santri saja, 20 santriwan dan 20 santriwati. Selain jumlah peserta dibatasi, peserta dauroh adalah santri yang telah telah lolos tes seleksi dari panitia. Tujuannya agar semua peserta bisa efektif mengikuti dengan baik, tuturnya.

Tilawah murattal yang langsung dibimbing oleh Kunta Ulinnuha dan Risky K Lanani membuat para santri semakin bersemangat untuk mengikuti kegiatan tersebut. Begitu juga dengan bimbingan tilawah mujawwad ala Kunta Ulinnuha. Dengan sedikit memadukan kemampuan “motivator”nya, para santri kian termotivasi untuk terus memperdalam tilawah dan pengetahuan maqamat atau lagu tilawahnya. Bahkan, saat Kunta memperdengarkan maqam sudaniy yang merupakan pengembangan maqam jiharkah modern dari Sudan, para santri kembali bersemangat untuk bersungguh-sungguh dalam mengikuti kegiatan dauroh Qur’an tersebut.

Mudah- mudahan semua peserta mampu membiasakan membaca AlQur’an dengan qiro’ah dan senantiasa mencintai Al Qur’an, mempelajari artinya serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.bisa mengamalkan kepada semua santrinya minimal bisa diamalkan untuk peserta pribadi.(ElMoedarries)